Senin, 29 Maret 2010

blog tutorial

http://kolom-tutorial.blogspot.com/

PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR MELALUI PENDAMPINGAN PADA PROSES BELAJAR MENGAJAR

PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR
MELALUI PENDAMPINGAN
PADA PROSES BELAJAR MENGAJAR

I. LATAR BELAKANG
Dalam rangka peningkatan kemampuan kompetensi siswa serta terarahnya perubahan
perilaku positip sebagaimana tujuan pengajaran disekolah, maka perlu adanya upaya optimal dalam
sistem belajar mengajar. Salah satunya adalah berupa program bimbingan belajar melalui
pendampingan pada proses belajar mengajar dikelas maupun kegiatan diluar kelas.
Disisi lain adalah banyaknya keluhan siswa menyangkut permasalahan dan kesulitan belajar
akibat kondisi sosial ekonomi yang berdampak secara psikologis yang menyebabkan kegagalan siswa
karena tidak mampu mengatasi permasalahan/kesulitan yang dihadapinya, Kondisi ini sangat
mempengaruhi keadaan persekolahan. Maka perlu adanya langkah langkah baru dalam pendidikan
yang relevan dalam bentuk peningkatan pelayanan pendidikan yang mampu memberi kesempatan
berkembang secara optimal bagi setiap siswa dan perlunya pembinaan individu.
Oleh karena itu perlu dilakukan peninjauan kembali kurikulum dan strategi belajarmengajar
di sekolah. guna menjamin tercapainya penguasaan kompetensi lulusan mengingat semakin
banyaknya siswa yang tidak dapat melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi maupun tidak
mendapatkan pekerjaan sesuai dengan kompetensi yang dimiliki dan karenanya mereka perlu dibantu
agar mendapat tempat dalam dunia pekerjaan.
Dengan demikian, sekolah mendapat tugas baru tanpa mengurangi arti program perluasan
kurikulum yang formal, program bimbingan belajar melalui pendampingan pada proses belajar
mengajar selanjutnya diharapkan menjadi salah satu solusi dalam upaya membantu mengatasi
pemasalahan/ kesulitan belajar siswa yang mampu mendorong perkembangan siswa. Mencapai
harapan yang dinginkan.
II. DEFINISI
Bimbingan dalam arti yang luas inhern dengan pendidikan., bahwa pengertian tentang
bimbingan pada pokoknya hampir bersesuaian satu sama lain, bimbingan merupakan suatu proses
memberikan bantuan kepada individu agar individu itu dapat mengenal dirinya dan dapat
memecahkan masalah-masalah hidupnya sendiri sehingga ia dapat menikmati hidup dengan bahagia.
Pendampingan dalam proses belajar mengajar adalah menyertai siswa dalam menyelesaikan
tugas- tugas yang diberikan guru dalam rangka membantu memahami, melaksanakan dan
menyimpulkan dari materi yang diberikan guru sehingga siswa merasa terbimbing, terarah sesuai
tujuan pembelajaran yang dikehendaki dalam suasana yang bebas dari ketertekanan dan
menyenangkan.
III. TUJUAN
1. Agar siswa bertanggungjawab menilai kemampuannya sendiri dan dapat menggunakan
penegetahuan mereka secara efektif bagi dirinya dan lingkungan sosialnya.
2. Agar siswa terbiasa mempersiapkan diri secara erfektip dalam menghadapi tugas-tugas
sekolah selanjutnya.
3. Agar potensi siswa dapat berkembang secara optimal meliputi semua aspek pribadinya
sebagai individu yang potensial.
IV. SASARAN
1. Guru sebagai pemegang peran penting dalam bimbingan dan pendampingan siswa pada
pelaksanaan proses belajar mengajar .
2. Siswa sebagai individu maupun kelompok belajar yang harus menyelesaikan tugas-tugas
sekolah.
3. Orang tua/ wali murid sebagai pendukung pelaksanaan program sekolah di rumah dan sekitar
lingkungan pergaulan siwa .
V. MANFAAT
1. Bagi sekolah , secara instusional dapat memetakan kemampuan guru, dan siswa sehingga
pada gilirannya nanti dapat melakukan perbaikan system pada proses belajar mengajar
sehingga menghasilkan lulusan dengan penguasaan kompetensi sebagaimana yang
diharapkan.
2. Bagi guru , adalah memahami perbedaan individu pada siswa sehingga mampu memberikan
pelayanan sesuai kebutuhan masing –masing siswa.
3. Bagi siswa, membantu para siswa untuk meningkatkan hasil belajar yang baik agar mereka
tidak mengalami kegagalan belajar.
VI. SRATEGI PELAKSANAAN
1. Guru harus mengenal dirinya sendiri, hubungannya dengan siswa, keadaan keluarga
siswa, kapasitasnya, minatnya dan perilakunya serta melengkapi dan mendalami
pengetahuanya tentang siswa dengan memanfaatkan data-data siswa yang didapat dari
guru BK. Maupun waka kesiswaan dan wali kelas, serta guru-guru lainnya.
2. Merumuskan berbagai permasalahan atau kesulitan yang sedang dihadapi dan paling
terasakan oleh siswa baik sebagai individu maupun kelompok belajar.
3. Mengelompokkan siswa berdasarkan kesamaan permasalahan yang dihadapi siswa.
4. Menetapkan cara-cara yang akan digunakan melakukan bimbingan dan pendampingan
siswa yang dianggap konsisten dengan masalah dan faktor penyebabnya.
5. Melakukan bimbingan dan pendampingan dalam bentuk bantuan, arahan, kegiatan,
nasehat, sesuai dengan cara-cara yang telah ditetapkan sebelumnya.
6. Memandirikan siswa untuk dapat memecahkan masalah atau kesulitan yang sedang
dialami.
7. Mengembalikan siswa yang telah dibimbing kedalam kelas semula.
8. Melakukan penilaian dengan teknik tertentu..
9. Menetapkan Standar Operasional Prosedur ( S O P ).
BAGAN ALUR PROGRAM BIMBINGAN BELAJAR
MELALUI PENDAMPINGAN
PADA PROSES BELAJAR MENGAJAR
Guru Bimbingan dan Konseling
Guru Bidang Studi Wali Kelas
Orang Tua / Wali Murid
Permasalahan siswa
Rumusan Masalah
Pengelompokkan Siswa
Menurut Jenis Masalah
Menetapkan Jenis
Bimbingan dan Pendampingan
Melaksanakan
Bimbingan dan Pendampingan
Memandirikan Siswa
Mengembalikan Siswa
Ke Kelas Semula
Siswa Gagal Penilaian Hasil Siswa Berhasil
VII. ORGANISASI
Organisasi dibuat sesuai dengan fungsi dan peran serta tanggungjawab masing masing dengan
fokus penyelenggaraan program diarahkan pada aktivitas dengan selalu memperhatikan
tujuan.
STRUKTUR ORGANISASI
Pengarah Program Pengawas Program
Kepala Sekolah Komite Sekolah
Tim Perencana Dan Evaluasi Program
Wakil Kepala Sekolah
Penanggungjawab Program
Ketua Program Keahlian
Pembimbing Psikologis Pelaksana Program di Sekolah Pendukung Pelaksana Program
Guru Bimbingan dan Konseling Guru Bidang Studi Orang Tua/Wali Murid
Peserta Program
Siswa
VII. BAGAN PELAKSANAAN
Dalam proses pelaksanaan program, diperlukan pengorganisasian secara serasi antara SDM,
Sarana prasarana, dan sumber pendanaan serta kondisi lingkungan sekolah yang kondusif sehingga
tercipta situasi belajar yang kreatif , inovatif dan menyenangkan . Kondisi itu akan mendorong
motivasi dan minat belajar siswa sehingga mampu mengoptimalkan penguasaan
kompetensinya.Dalam hal ini guru bidang studi, Guru BK , kepala program keahlian dan kepala
sekolah serta system pembelajaran adalah memegang peranan yang sangat menentukan keberhasilan
program.
Perangkat yang di butuhkan dalam pelaksanaan Program Bimbingan belajar melalui pendampingan
pada proses belajar mengajar meliputi :
1. Program kerja :
pembentukan tim work
menyusun standar operasional prosedur ( SOP )
menyusun rencana persiapan sarana dan prasarana yang dibutuhkan
memilih guru dan jenjang kelas siswa peserta program, dalam hal ini sebaiknya dimulai
jenjang klas 1 ( satu)
diawali dengan pemilihan bidang studi yang ada keterkaitan dengan jelas diantara bidang
studi normatif, adaptif dan produktip.
persiapan perangkat pembelajaran yang lengkap dan relevan sesuai yang dibutuhkan pada
pelaksanaan program
memilih alat media dan alat peraga yang dibutuhkan
2. Jadwal pelaksanaan
Sebaiknya dilaksanakan pada awal tahun ajaran pada jenjang kelas 1 ( satu )
VIII. MONITORING DAN EVALUASI
1. Monitoring
diperlukan monitoring pada :
tahap persiapan
pelaksanaan
penilaian hasil
2. Evaluasi
evaluasi dilaksanakan secara periodik pada setiap selesainya penyampaian materi
pembelajaran untuk setiap kompetensi dengan menganalisa hasil pelaksanaan program
X. PENUTUP
1. Keberhasilan program Bimbingan belajar melalui pendampingan pada proses belajar
sangat ditentukan oleh komitmen dari para guru, kepala sekolah dan warga sekolah
serta tim work yang handal.
2. Keberhasilan program diharapkan akan didapatkan lulusan yang memiliki penguasaan
kompetensi yang sesuai tuntutan dunia usaha maupun dunia industri.
3. Program Bimbingan Belajar melalui Pendampingan diharapkan mampu
mengembangkan potensi siswa secara optimal meliputi semua aspek pribadinya
sebagai individu yang potensial.

lebih jelas klik link berikut: http://media.diknas.go.id/media/document/5728.pdf